Pj. Bupati Pulau Morotai menyampaikan harapannya agar pembangunan sektor pertahanan di Morotai dapat terus berkembang sejalan dengan pemberdayaan masyarakat, peningkatan infrastruktur, dan optimalisasi potensi ekonomi daerah, guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat di kawasan perbatasan
Pulau Morotai - Menteri Pertahanan Republik Indonesia, Bapak Sjafrie Sjamsoeddin, beserta rombongan melaksanakan kunjungan kerja di Kabupaten Pulau Morotai, Jumat, 22 November 2024. Dalam kunjungan ini, Menteri Pertahanan didampingi oleh beberapa pejabat tinggi, termasuk Kepala Staf Umum TNI, Letjen TNI Ricard Tampubolon dan Wakil Kepala Staf Angkatan Darat, Letjen TNI Tandyo Budi Revita.
Kedatangan Menteri Pertahanan disambut langsung oleh Pj. Bupati Pulau Morotai, Burnawan, bersama dengan Sekretaris Daerah Kab. Pulau Morotai, Muhammad Umar Ali, Jajaran Forkopimda dan Para Pimpinan OPD Lingkup Pemda Morotai. Dalam sambutannya, Pj. Bupati Pulau Morotai menyampaikan rasa hormat dan terima kasih atas kunjungan kerja ini yang dinilai sangat strategis bagi wilayah Morotai, mengingat Pulau Morotai memiliki nilai historis dalam sejarah pertahanan Indonesia.
"Pulau Morotai dikenal sebagai salah satu pangkalan militer penting pada masa Perang Dunia II dan hingga kini tetap memiliki posisi strategis sebagai wilayah perbatasan negara," ujar Burnawan dalam sambutannya. Beliau juga menegaskan bahwa kunjungan ini merupakan kesempatan berharga bagi pemerintah dan masyarakat Morotai dalam memperkuat sinergi dengan pemerintah pusat, khususnya dalam bidang pertahanan dan pembangunan wilayah perbatasan.
Setelah penyambutan, Menteri Pertahanan melaksanakan serangkaian agenda, termasuk peninjauan fasilitas infrastruktur di Lanud Leo Wattimena dan mendengarkan paparan mengenai proyeksi pengembangan kekuatan pertahanan di wilayah tersebut yang disampaikan oleh para komandan setempat. Menteri Pertahanan juga berkesempatan melaksanakan Sholat Jumat berjamaah bersama warga dan aparat.
Pj. Bupati Pulau Morotai menyampaikan harapannya agar pembangunan sektor pertahanan di Morotai dapat terus berkembang sejalan dengan pemberdayaan masyarakat, peningkatan infrastruktur, dan optimalisasi potensi ekonomi daerah, guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat di kawasan perbatasan.